LIR PANDAWA MADHANGI BAWANA

Jumat, 29 Januari 2021

Satgas Pamtas Yonif 407/PK Temukan Kayu Yang Diduga Hasil Illegal Logging

 


Padmakusuma.com,- Satgas Pamtas RI-MLY Yonif 407/PK Pos Keladan berhasil menemukan 16 batang kayu yang diduga hasil dari kegiatan illegal logging di dalam kawasan hutan di Kabupaten Kapuas Hulu, Rabu (27/01/2021)

Dansatgas Pamtas RI-Malaysia Yonif 407/Pak, Letkol Inf Catur Irawan mengatakan, terungkapnya aktivitas penebangan liar ini berawal saat patroli rutin yang dilaksanakan oleh personel Pos Keladan.

Dijelaskan Dansatgas Penemuan Kayu tersebut bermula saat Pos Keladan melaksanakan kegiatan Patroli keamanan patok di sepanjang garis batas antara Indonesia dan Malaysia yang dipimpin oleh Wadanpos Keladan Serda Bagus Bimantara beserta 5 orang anggota. salah satu anggota melihat tumpukan batang kayu dengan panjang bervariasi dan sejumlah alat pikul.

“Saat dilakukan penyisiran, ditemukan juga jerigen, oli, pakaian, dan peralatan masak. Diduga kuat, kayu tersebut merupakan hasil aktivitas pembalakan liar,” ungkap Dansatgas.

Dansatgas mengatakan, bahwa kayu olahan hasil pembalakan liar yang berhasil disita sebanyak 16 batang kayu dengan rincian 3 batang kayu ukuran 9x9x420 cm, 5 batang kayu ukuran 9x9x300 cm, 8 batang kayu ukuran 9x9x200 cm, serta barang bukti lainya berupa 3 jerigen ukuran 5 liter, Oli, Peralatan masak, Pakaian, serta Alat Pikul.

Dansatgas meminta masyarakat menahan diri agar tidak melakukan penebangan pohon di kawasan hutan lindung, tanaman dan pohon-pohon yang dilindungi. Tujuannya, menjaga kelestarian alam untuk generasi yang akan datang.

“Patroli secara rutin tetap kita lakukan, selain untuk mengecek patok perbatasan, sekaligus untuk mencegah tindakan melawan hukum lainnya,” katanya. (Ghiat/Padmakusuma-Red)  

Share:

Anggota Satgas Pamtas Yonif 407/PK Menerima Senjata Rakitan Dari Warga Sintang

  


Padmakusuma.com,- Satgas Pamtas RI-MLY Yonif 407/PK dalam menjaga kedaulatan NKRI khususnya mengamankan perbatasan RI - Malaysia dalam komunikasi sosialnya kembali menerima barang ilegal dari warga masyarakat Desa Muakan Petinggi, Kecamatan Ketungau Hulu, Kabupaten Sintang, Kalbar.

Penyerahan barang ilegal tersebut tepatnya di Pos Muakan dipimpin Danpos Muakan Serka Hidayah Purwo Saputro berupa 1 pucuk senjata laras panjang jenis Penabur beserta 1 butir munisi dari dari Saudara Ali (36) yang merupakan masyarakat Desa Muakan Petinggi, Kecamatan Ketungau Hulu, Kabupaten Sintang, Kamis (28/01/2021)

Keberhasilan penggalangan kepada masyarakat tak lepas dari peran Danpos Muakan yang selalu menekankan kepada anggotanya untuk menjalin hubungan yang baik dengan masyarakat.

Adapun masyarakat yang menyerahkan barang tersebut karena kesadarannya sendiri setelah dilakukan penggalangan oleh anggota Pos Muakan dengan cara memberikan sosialisasi tentang larangan kepemilikan senjata api tanpa izin.

Selain memberikan sosialisasi, anggota satgas juga kerap membantu warga yang membutuhkan bantuan.

Hal ini rutin dilakukan prajurit satgas supaya semua masyarakat menyadari tentang tugas Satgas Pamtas RI-MLY Yonif 407/PK adalah untuk mengamankan perbatasan darat RI-Malaysia terutama dari masuknya senjata api ilegal yang bisa menimbulkan konflik dan mengakibatkan adanya korban.

Kesabaran anggota Satgas dengan proses waktu yang lama akhirnya menyadarkan masyarakat dengan sendirinya sehingga dengan sukarela mereka menyerahkan barang ilegal kepada Pos Muakan yang merupakan jajaran Satgas Pamtas RI-MLY Yonif 407/PK.

Dansatgas Pamtas RI-MLY Yonif 407/PK Letkol Inf Catur Irawan menyampaikan terimakasihnya kepada masyarakat yang telah sukarela menyerahkan senjata api rakitan beserta amunisi kepada anggota Satgas.

"Saya berharapan perbuatan tersebut dapat dijadikan contoh bagi warga lainnya yang masih memiliki barang ilegal untuk menyerahkan kepada aparat yang berwenang demi menciptakan suasana tertib dan aman di Kabupaten Sintang, dan khususnya di Desa Muakan Petinggi," harapnya. (Ghiat/Padmakusuma-Red)

Share:

Satuan Yonif 407/Padmakusuma Gelar Acara Tradisi Untuk Anggota Baru

 


Padmakusuma.com,- Satuan Yonif 407/Padmakusuma menggelar acara tradisi penerimaan anggota baru. Kegiatan tersebut diselenggarakan di depan Mako Yonif 407/Padmakusuma dan dipimpin langsung oleh Kakorum Yonif 407/Padmakusuma Kapten Inf Hendra Sastra Nugraha, S.I.P., Rabu (27/01/21).

Anggota baru tersebut adalah 16 prajurit yang tersdiri dari 3 Perwira dan 13 Bintara. Sebelum kegiatan tradisi dilaksanakan, keenam belas anggota baru yang melaksanakan Long Mars dan orentasi di sekitar Asmil Yonif 407/PK dan berakhir dititik finish depan Mako Yonif 407/PK. Kegiatan dilanjutkan penghormatan berjajar dan penyambutan oleh para prajurit.

Acara tradisi diawali dengan pernyataan penerimaan anggota baru oleh Kakorum Yonif 407/PK, dilanjutkan dengan penyiraman air kembang dan pemberian air kelapa muda kepada anggota baru Yonif 407/PK. Rangkaian kegiatan tradisi diakhiri dengan pembacaan Ikrar Prajurit Padmakusuma dan doa sebagai penutup.

Dalam amanat Danyonif 407/PK yang dibacakan oleh Kakorum Yonif 407/PK Kapten Inf Hendra Sastra Nugraha, S.I.P., disampaikan ucapan selamat datang kepada prajurit yang baru bergabung.

“Tradisi kaporan korp masuk satuan adalah merupakan suatu bentuk acara yang sudah diatur didalam tata upacara militer di lingkungan TNI-AD, selanjutnya juga sudah diatur didalam prosedur tetap satuan Yonif 407/Padmakusuma,” jelasnya.


Lebih lanjut disampaikan bahwa tujuan dilaksanakannya tradisi satuan ini adalah untuk menanamkan kecintaan dan kebanggaan prajurit terhadap satuannya khususnya terhadap satuan Yonif 407/Padmakusuma. Dan selain daripada itu adalah untuk memberikan gambaran serta orientasi terhadap lingkungan kerja yang tentunya nanti akan dapat berguna didalam mendukung kelancaran tugas dan pekerjaan yang dihadapi.

Kepada personel baru perlu diketahui bahwa tradisi yang telah dilaksanakan adalah merupakan suatu tahap awal dari tantangan serta tuntutan tugas yang akan dihadapi di satuan Yonif 407/Padmakusuma. Dan untuk kedepan tentunya tugas dan tantangan tersebut akan semakin besar dan berat.

Hal ini merupakan Feed Back atau umpan balik dari kesejahteraan yang telah diperoleh dari TNI-AD. Oleh karena itu, persiapkan mental dan fisiknya mulai dari sekarang. Segeralah menmyesuaikan diri, kenali dan pahami tugas dan tanggungjawab masing-masing sesuai jabatan yang nantinya akan diemban.

“Hindari pelanggaraan sekecil apapun selama berdinas di satuan Yonif 407/Padmakusuma. Tanamkan dalam diri anda masing-masing semboyang untuk "berfikir sebelum berbuat dan berbuat setelah berfikir". Sehingga apapun tindakan dan langkah yang diambil senantiasa dilakukan setelah berfikir dan apabila menghadapi suatu masalah yangf sekiranya tidak mampu dihadapai maka segeralah laporkan sesuai dengan jalur hirarki yang ada,” tegasnya.

Kepada seluruh anggota baru, Kapten Hendra berpesan agar menanamkan jiwa Padmakusuma mulai dari sekarang. Segera kenali tugas dan tanggung jawab perorangan serta hormati senior-senior anda yang telah lebih dahulu masuk di satuan Yonif 407/Padmakusuma ini.

Selanjutnya, kepada para senior yang telah lebih dahulu masuk di satuan ini diharpakan membantu dan membimbing junior-juniornya yang baru masuk. “Beritahukan aturan-aturan dan ilmu-ilmu yang belum mereka ketahui, berikanlah contoh yang benar sesuai aturan yang berlaku serta memperlakukan mereka sebagai rekan kerja yang nantinya akan melaksanakan tugas bersama-sama dengan kita. Karena bagaimanapun juga mereka adalah rekan sekaligus saudara kita yang wajib dibina dan diarahkan,” pungkasnya. (Ghiat/Padmakusuma-Red)

Share:

Rabu, 27 Januari 2021

Cegah Kegiatan Ilegal, Satgas Yonif 407/PK Bersama CIQ Patroli Bersama Di Perbatasan

  


Padmakusuma.com,- Dalam rangka mengamankan wilayah perbatasan Indonesia – Malaysia, Satgas Pamtas Yonif 407/PK sektor timur melaksanakan patroli bersama CIQ (Custom, Immigration, Quarantine) Pos Lintas Batas Negara (PLBN) Badau.

Demikian disampaikan Dansatgas Yonif 407/PK Letkol Inf Catur Irawan melalui rilis tertulisnya di Pos Kotis Nanga Badau, Selasa (26/01/2021).

Dijelaskan Dansatgas, Satgas Pamtas Yonif 407/PK bersama Instansi terkait melaksanakan pengecekan, pengawasan dan pendataan terhadap jalan-jalan tidak resmi atau jalur-jalur tikus guna menekan angka tindak pidana penyelundupan barang-barang ilegal yang dapat berakibat pada kerugian Negara.

“Untuk rute kegiatan patroli di Kecamatan Badau sendiri dimulai dari Kantor Karantina Pertanian menuju Desa Sebindang, dan dilanjutkan menuju ke titik galian 3, galian 1 lalu kembali lagi ke titik asal,” ungkap Catur Irawan.

Lebih lanjut dikatakan, selain menjaga keamanan wilayah perbatasan Indonesia-Malaysia, patroli bersama ini merupakan wujud sinergitas antara TNI dan CIQ di daerah penugasan, dalam rangka memberikan kepercayaan kepada masyarakat tentang terwujudnya situasi yang kondusif, aman dan tenteram di lingkungan perbatasan.

“Diharapkan kegiatan patroli ini dapat dilaksanakan secara rutin, dengan tujuan mempererat tali silaturahmi antar instansi yang ikut bergabung, serta meningkatkan kewaspadaan dalam hal pengawasan sehingga lebih aman,” imbuhnya. 

Sementara itu, Andrian Prasetyo selaku penanggung jawab Karantina Pertanian Entikong Wilker Nanga Badau menyampaikan kegiatan patroli tersebut dilakukan sesuai dengan SK Kepala Badan Karantina Pertanian No. 2053/Kpts/OT/160/L/10/2011 tanggal 5 Oktober 2011 tentang Pedoman tindakan preventif dalam pengawasan dan penindakan perkarantinaan hewan dan tumbuhan serta pengawasan keamanan hayati.

“Kami dari karantina pertanian siap selalu untuk bersinergi bersama Satgas Yonif 407/PK, Custom, serta Imigrasi dalam menjaga pemasukan barang, khususnya komoditas pertanian melalui jalur ilegal di beranda negeri ini,” ucap Andrian. (Ghiat/Padmakusuma-Red)

Share:

Bersama Warga Perbatasan, Anggota Satgas Pamtas Yonif 407/PK Bersihkan Makam

  


Padmakusuma.com,- Sebagai bentuk kepedulian kepada para leluhur dan anggota keluarga yang sudah mendahului, anggota Pos Muakan Satgas Pamtas RI-MLY Yonif 407/PK mengajak warga untuk membersihkan lokasi pemakaman umum yang berada di Desa Muakan Petinggi, Kecamatan Ketungau Hulu Kabupaten Sintang. Selasa (26/01/2021).

Kegiatan yang dilakukan oleh 6 anggota Pos Muakan Satgas Pamtas RI-MLY Yonif 407/PK dipimpin Serka Hidayah Purwo Saputro bersama-sama dengan warga Desa Muakan Petinggi membersihkan Tempat Pemakaman Umum (TPU) yang sudah banyak ditumbuhi oleh rumput liar dan alang-alang. Menurut Serka Hidayah Purwo, sudah sangat lama sekali lokasi pemakaman umum ini tidak dibersihkan, atas hal tersebut Satgas Pamtas RI-MLY Yonif 407/PK mengajak masyarakat untuk secara bersama-sama membersihkannya.

“Kegiatan ini juga sebagai wadah untuk memupuk kebersamaan antara Satgas dengan warga masyarakat Desa Muakan Petinggi, kami ingin mengajak masyarakat untuk bersama-sama menciptakan kebersamaan serta memperkokoh kemanungggalan TNI-Rakyat,” ujarnya.

Kepala Desa Muakan Petinggi Bapak Martiyus mengucapkan terima kasih banyak kepada Pos Muakan Satgas Pamtas RI-MLY Yonif 407/PK yang telah memprakarsai pembersihan makam melalui karya bakti ini.

“Kami sangat senang dapat bersama-sama dengan Bapak TNI dari Satgas yang sudah membersihkan makam di Desa ini yang sudah banyak di tumbuhi rumput liar,” katanya. (Ghiat/Padmakusuma-Red)

Share:

Satgas Pamtas Yonif 407/PK Gagalkan Penyelundupan Puluhan Kaleng Miras

   


Padmakusuma.com,- Satgas Pamtas RI-MLY Yonif 407/PK kembali berhasil menggagalkan penyelundupan barang terlarang dari Malaysia. Kali ini, puluhan kaleng miras berhasil diamankan dijalan tikus Desa Nanga Bayan Kec. Ketungau Hulu Kab.Sintang, Kalimantan Barat.

“Pengungkapan ini berdasarkan kegiatan patroli rutin yang dilaksanakan Pos Nanga Bayan,” kata Dansatgas Pamtas RI-MLY Yonif 407/PK Letkol Inf Catur Irawan di Pos Kotis Nanga Badau, Kabupaten Kapuas Hulu, Kalbar. Senin (25/01/2021).

Menurut dia, personel Satgas Pamtas di Pos Nanga Bayan yang dipimpin Batih SSK III Serka Agus Triyanto beserta 6 anggota melaksanakan patroli terhadap tempat dan jalan - jalan yang sudah di curigai sebagai jalan pelolosan/jalan untuk melintas warga masayarat baik dari Indonesia ataupun dari Malaysia untuk menyelundupkan barang Ilegal.

Salah satu dari anggota tanpa sengaja berjumpa dengan masyarakat kemudian masyarakat tersebut lari ketakutan saat melihat anggota dan melempar barang bawaannya tersebut.

"Saat anggota melaksanakan pengejaran akan tetapi masyarakat tersebut lari menuju arah Malaysia" ungkapnya.

Dia menyampaikan, barang-barang yang ditinggalkan pemiliknya di tempat tersebut, berupa 1 dus yang berisikan 24 kaleng Miras Merk Snow Beer.

“Barang-barang tersebut diamankan di Pos Nanga Bayan dan dilaporkan ke Komando Atas,” pungkasnya.

Menurut Dansatgas, kegiatan patroli rutin tersebut untuk menciptakan rasa aman di sekitar masyarakat perbatasan dari perlintasan barang dan orang tanpa dokumen sah.

“Ini menjadi tugas kami sebagai satuan pengamanan perbatasan untuk mencegah kegiatan ilegal di sepanjang perbatasan di Kabupaten Sintang. Khususnya, untuk menciptakan rasa aman dilingkungan masyarakat dari peredaran barang-barang ilegal atau pelintas batas ilegal,” ujar dia.

Dia menduga barang yang diamankan hanya sebagian kecil dari barang ilegal yang sudah masuk di perbatasan.

“Kami tetap tidak akan berhenti melaksanakan patroli dan pemeriksaan rutin, baik malam maupun siang hari. Supaya, barang ilegal dan terlarang tidak dapat masuk perbatasan Indonesia. Kami akan selalu berkoordinasi dengan instansi terkait,” ungkap dia. (Ghiat/Padmakusuma-Red)

Share:

Warga Perbatasan Serahkan Senjata Api Rakitan Kepada Anggota Satgas Yonif 407/PK

 


Padmakusuma.com,- Pos Sei Mawang II Satgas Pamtas RI-Malaysia Yonif 407/PK terima senjata api rakitan laras panjang jenis penabur oleh masyarakat perbatasan yang diserahkan secara sukarela.

Hal tersebut disampaikan oleh Dansatgas Pamtas RI-Malaysia Yonif 407/PK, Letkol Inf Catur Irawan, di Pos Kotis Nanga Badau Kab. Kapuas Hulu, Kalbar., Senin (25/01/21).

Dansatgas juga mengatakan senjata rakitan laras panjang jenis penabur tersebut diserahkan secara sukarela oleh bapak Ajo (45) yang tinggal di Desa Sungai Antu, Kecamatan Puring Kencana, Kabupaten Kapuas Hulu.

"Perlahan tapi pasti, kedekatan prajurit Satgas Pamtas RI-MLY Yonif 407/PK dengan masyarakat Perbatasan melahirkan rasa kepercayaan dan persaudaraan yang tinggi, sehingga membuat mereka makin percaya, keberadaan prajurit yang bertugas di daerahnya adalah bagian dari keluarga mereka," ucap Dansatgas.

Kronologi penyerahan senpi tersebut, bermula saat anggota Kesehatan dari Pos Sei Mawang II Serda Eko Wahyudi memberikan pelayanan kesehatan kepada bapak Ajo yang datang ke Pos Sei Mawang II untuk berobat dan menyampaikan keluhan penyakitnya, selesai pengobatan Saudara ajo berbincang-bincang dengan Serda Eko Wahyudi dan menyampaikan bahwa beliau mempunyai senjata yang sudah lama tidak di gunakan dan berniat diserahkan kepada Pos Seimawang II karena beliau merasa tidak tenang dan takut karena menyimpan senjata tersebut.

Esoknya, Saudara Ajo mendatangi Pos Sei Mawang II Satgas Pamtas Yonif 407/PK dengan membawa satu pucuk senjata rakitan laras panjang jenis penabur untuk diserahkan ke Pos secara ikhlas dan sukarela. Penyerahan senjata rakitan tersebut diterima langsung oleh Lettu Kav Angga Prawira selaku Danki SSK 2.

“Untuk saat ini senjata rakitan laras panjang tersebut telah diamankan di Pos Koki Sei Mawang II Satgas Pamtas Yonif 407/PK, dan nantinya akan diserahkan ke Pos Kotis sebagai barang bukti dan sebagai bahan laporan ke Komando Atas,". (Ghiat/Padmakusuma-Red)

Share:

Anggota Satgas Yonif 407/PK Bantu Bangun Rumah Warga Perbatasan

 


Padmakusuma.com,- Jiwa toleransi dan gotong royong merupakan ciri khas perilaku yang dimiliki Bangsa Indonesia, perilaku ini di contohkan kepada masyarakat yang berada di perbatasan RI - Malaysia yang disampaikan oleh personel Satgas Pamtas RI-MLY Yonif 407/PK melalui pos Jajarannya, termasuk yang dilaksanakan oleh pos Keladan.

Serda Bagus personel Pos Keladan Satgas Pamtas RI-MLY Yonif 407/PK beserta 6 orang anggota melaksanakan kegiatan karya bakti membantu membangun rumah bapak Dayah Alysius di Dusun Keladan Desa Senunuk Kecamatan Batang Lupar, Kabupaten Kapuas Hulu, Kalbar., Senin (25/01/2021).

Dansatgas Pamtas RI-MLY Yonif 407/PK Letkol Inf Letkol Inf Catur Irawan dalam keterangan tertulisnya di Kapuas Hulu mengatakan, Bapak Dayah dan keluarganya mengidamkan ingin memiliki rumah yang layak untuk keluarganya.

“Kami tergerak untuk ikut membantu pembangunan rumah Bapak Dayah yang layak dijadikan untuk tempat tinggal, kami bersama masyarakat sekitar bersama-sama ingin mewujudkan harapan Bapak Dayah dan keluarganya memiliki rumah yang layak huni,” ujarnya.

Lebih lanjut dikatakan, upaya pembinaan teritorial terus dilakukan agar terwujudnya keakraban antara Satgas dan warga di perbatasan.

 “Kami juga ingin menumbuhkan budaya gotong-royong masyarakat, dengan keberadaan kami sebagai Satgas Pamtas ini, warga di perbatasan akan merasakan keberadaan negara untuk melindungi dan menyejahterakan rakyatnya di perbatasan, “ ungkapnya.

Sementara itu Dayah Alysius beserta keluarganya sangat bersyukur dan berterima kasih atas bantuan pembangunan rumahnya.

“Kami bersyukur bapak-bapak TNI bersama warga yang sudah membantu pembangunan rumah kami, semoga Tuhan membalas budi baik bapak-bapak TNI, “ tukasnya. (Ghiat/Padmakusuma-Red)

Share:

Satgas Pamtas Yonif 407/PK Menerima Senjata Pistol Jenis Penabur

 


Padmakusuma.com,- Pos Klawik Satgas Pamtas RI-Malaysia Yonif 407/Padmakusuma, menerima penyerahan secara sukarela satu pucuk senjata pistol jenis penabur dari warga Dusun Bakul, Desa Labian Ira'ang Kecamatan Batang Lupar, Kabupaten Kapuas Hulu, Provinsi Kalbar.

Dansatgas Pamtas Yonif 407/PK Letkol Inf Catur Irawan dalam keterangan tertulisnya di Kapuas Hulu, Sabtu (23/01/21) mengatakan penyerahan secara sukarela senjata rakitan itu, sebagai bukti kedekatan anggota Satgas dengan masyarakat yang merupakan hasil dari kegiatan teritorial yang setiap hari gencar dilakukan anggota Satgas Yonif 407/PK.

"Kami akan terus berusaha memelihara kepercayaan yang telah diberikan masyarakat, dan akan berbuat yang terbaik untuk negara serta membantu kesulitan masyarakat di perbatasan," ujarnya.

Terjalinnya hubungan yang sangat baik antara anggota Satgas dengan masyarakat sekitar pos, akhirnya membuahkan kepercayaan masyarakat kepada Satgas Pamtas Yonif 407/PK yaitu berupa penyerahan satu pucuk senjata pistol jenis penabur dari saudara Herkulanus Beger (37) saat melaksanakan anjangsana dirumahnya.

Menurut Herkulanus, dia menyerahkan senjata pistol jenis penabur itu kepada Pos TNI yang telah tulus menjaga serta membantu kesulitan masyarakat di perbatasan.

Herkulanus juga mengkonfirmasi bahwa tentang adanya senjata pistol jenis Penabur yang sudah lama di simpan dirumahnya. Saudara Herkulanus tidak nyaman dengan adanya senjata pistol jenis Penabur tersebut karena sewaktu-waktu dapat membahayakan diri maupun keluarganya.

"Saya merasa tidak nyaman menyimpan senjata ini dan saya percaya bahwa kondisi perbatasan sekarang sudah aman dengan adanya TNI sehingga tidak perlu lagi menyimpan senjata ini," ujarnya.

Sementara itu, Danpos Klawik, Lettu Kav Andhika juga menyampaikan terimakasih atas kepercayaan yang diberikan masyarakat khususnya saudara Herkulanus kepadanya dan anggota Pos Klawik Satgas Pamtas RI-MLY Yonif 407/Padmakusuma.

"Kami merasa terhormat atas kepercayaan masyarakat kepada Satgas Pamtas, semoga hubungan baik ini dapat terjaga dan semakin kuat lagi," ujarnya. (Ghiat/Padmakusuma-Red)


Share:

Anggota Satgas Pamtas Yonif 407/PK Bersama Warga Bersihkan Jalan Perbatasan

 



Padmakusuma.com,- Sebagai wujud kepedulian terhadap kebersihan lingkungan Satuan Tugas Pengamanan Perbatasan RI-Malaysia Yonif 407/Padmakusuma mengajak masyarakat diperbatasan untuk melaksanakan pembersihan sekitar jalan.

Kegiatan ini dilaksanakan oleh personel Pos Kotis yang dipimpin oleh Pasiter Satgas Lettu Inf Masraniansyah bersama 10 orang anggota melaksanakan karya bakti bersama masyarakat di Desa Badau Tengah, Kecamatan Badau, Kabupaten Kapuas Hulu, Kalbar. Sabtu (23/01/2021)

Pasiter menyampaikan bahwa kegiatan tersebut dilaksanakan secara terus menerus dengan berpindah lingkungan dan tempat sasaran pembersihan. "Hal ini, agar lingkungan jalan yang dilewati oleh masyarakat disini selalu bersih sehingga menjadi sehat dan nyaman untuk dilewati, serta yang paling penting bisa menjadikan budaya untuk hidup selalu bersih", ujarnya.


"Sebagai prajurit TNI yang berasal dari rakyat dan akan kembali lagi ke rakyat, maka kami akan selalu berusaha agar keberadaan kami di sini dapat bermanfaat banyak bagi masyarakat sekitar, sehingga setiap kegiatan apapun kami bisa saling mendukung demi kepentingan bersama demi tetap tegaknya Negara kesatuan Republik Indonesia," imbuhnya.

Kepala Desa Badau, Suparno (49 th) mengucapkan terima kasih kepada Anggota Pos Kotis Satgas Pamtas RI-MLY Yonif 407/PK atas motivasinya telah mengajak dan membantu warganya melaksanakan kerja bakti bersama untuk menciptakan lingkungan jalan yang bersih, rapi dan bisa terhindar dari berbagai penyakit yang diakibatkan oleh lingkungan jalan yang kotor dan kumuh.

“Kami semua sangat senang atas kehadiran bapak-bapak dari TNI yang telah membantu pembersihan jalan, menjaga keindahan Kampung Badau, semoga kegiatan ini semakin mempererat tali silaturahmi antara TNI dan masyarakat,” ucapnya. (Ghiat/Padmakusuma-Red)
Share:

Kamis, 21 Januari 2021

Anggota Satgas Pamtas Yonif 407/PK Bersama Koramil Amankan Pelintas Batas Non Prosedural

 


Padmakusuma.com,- Tiga orang pelintas batas negara diamankan Prajurit Satgas Pamtas RI-MLY Yonif 407/PK Pos Mentari bersama anggota Koramil 04 Badau saat melaksanakan kegiatan patroli di jalur tikus yang ada di desa Sebindang, Kecamatan Badau, Kabupaten Kapuas Hulu, Kamis (21/01/2021).

Ketiga orang itu diduga merupakan Pekerja Migran Indonesia (PMI) Non Prosedural. Sebab saat memasuki wilayah Indonesia melalui jalur tidak resmi. Kemudian tidak dilengkapi dokumen, masing-masing berinisial RA (46), AA (26) dan BA (9 Bulan) warga Desa Tintin Peninjau, Dusun  Piam Kec. Empanang Kab. Kapuas Hulu yang bekerja sebagai TKI Non Prosedural di Malaysia yang akan kembali le Indonesia.

Dansatgas Pamtas Yonif 407/PK, Letkol Inf Catur Irawan dalam keterangannya di Pos Kotis Nanga Badau mengatakan, diamankannya ketiga pelintas batas tersebut bermula saat personel Pos Mentari bersama dengan anggota Koramil 04 Badau melaksanakan patroli di jalur tikus tersebut sebagai jalan keluar masuknya pelintas batas, baik dari Malaysia ke Indonesia maupun dari Indonesia ke Malaysia.


“Jalur tikus memang sering dilalui oleh para pelintas batas tanpa melalui prosedur keimigrasian yang benar, sehingga perlu dilakukan pengetatan guna mencegah segala bentuk kegiatan ilegal,” terangnya.

Dansatgas menambahkan pada wilayah perbatasan memang masih rawan sekali adanya permasalahan-permasalahan yang menonjol, seperti pelintas batas, penyelundupan dan kegiatan ilegal lainnya.

“Tugas pengamanan wilayah perbatasan merupakan tugas dan tanggung jawab Satgas Pamtas sebagai garda terdepan di sepanjang perbatasan RI-Malaysia,” tegasnya.

Selanjutnya ketiga orang tersebut diserahkan ke pihak Imigrasi PLBN Badau untuk menjalani rapid test di Kantor Kesehatan Pelabuhan Kelas II Pontianak Wilker PLBN Badau. (Ghiat/Padmakusuma-Red)

Share:

Komandan Korem 121/Abw Kunjungi Satgas Pamtas RI-MLY Yonif 407/PK

 


Padmakusuma.com,- Komandan Korem 121 Alambhanawanawai (Abw) Brigjen TNI Ronny, S.A.P. memastikan pasukan Satgas yang bertugas diperbatasan RI-Malaysia dalam kondisi sehat.

Danrem 121/Abw beserta rombongan mengunjungi Pos Kotis Satgas Pamtas RI-Malaysia Yonif 407/Padmakusuma, Badau kabupaten Kapuas hulu Kalbar, Rabu (20/01/2021).

Pada kunjunganya Danrem 121/Abw memberikan bingkisan kepada prajurit dan peninjauan lingkungan Pos Kotis.


Danrem mengingatkan kepada Personel Satgas Pamtas Yonif 407/PK agar selalu menjaga kesehatan dan tetap semangat dalam bertugas menjaga keamanan didaerah perbatasan RI-Malaysia.

"Jaga selalu kekompakan dan solidaritas tetap semangat dalam melaksanakan tugas" Tegas Brigjen TNI Ronny.

Kunjungan Danrem didampingi Ketua Persit Kartika Candra Kirana Koorcab Korem 121/Abw bersama Kasiter Korem 121/Abw, Kolonel Inf Nyamin, Kasipers Korem 121/Abw,Kolonel Inf. Abdurrahman,Dandim 1206/Psb, Letkol Inf Basyaruddin,  dan Ny. Bertha Gultom. (Ghiat/Padmakusuma-Red)

Share:

Rabu, 20 Januari 2021

Anggota Satgas Pamtas Yonif 407/PK Dan Warga Perbatasan Bangun Pos Kamling

  

Padmakusuma.com,- Dalam rangka memelihara keamanan dan ketertiban di wilayah perbatasan, Satgas Pamtas RI-MLY Yonif 407/Padmakusuma di bawah Komando Pelaksana Operasi (Kolakops) Korem 121/ABW karya bhakti membangun Pos Kamling di Dusun Semareh Lawang, Desa Semareh, Kecamatan Ketungau Tengah, Kabupaten Sintang, Kalbar.

Hal tersebut disampaikan Dansatgas Pamtas RI-MLY Yonif 407/PK, Letkol Inf Catur Irawan dalam keterangan tertulisnya di Kabupaten Kapuas Hulu, Kalbar, Selasa (19/01/21).

Diungkapkan Dansatgas bahwa pembuatan Pos Kamling di Dusun Semareh Lawang yang digagas oleh Pos Semareh merupakan bagian dari pembentukan sistem keamanan lingkungan serta kenyamanan agar masyarakat lebih aktif dalam kegiatan siaga.

“Pembuatan Pos Kamling tersebut diharapkan dapat digunakan sebagai sarana pembentukan sistem keamanan lingkungan, sekaligus untuk menghindari adanya kegiatan ilegal khususnya di malam hari,”ujarnya.

“Kami juga akan senantiasa membantu proses operasional pos tersebut sehingga masyarakat akan semakin paham fungsi dari pembuatan Pos Kamling tersebut,” jelas Catur.


"Hal ini dilakukan agar situasi di wilayah perbatasan tetap aman dan kondusif, sehingga masyarakat dapat menjalankan aktivitasnya dengan nyaman," tandasnya.

Serka Joko Widodo selaku Danpos Semareh menyampaikan bahwa pembangunan Pos Kamling di Kampung Semareh Lawang sangat didukung oleh warga sekitar, "bahkan warga juga antusias turut membantu pengerjaannya," imbuhnya.

Sementara itu, Kepala Desa Semareh Bapa PJ Tanggi (56 th) menyampaikan ucapan terima kasih dan penghargaan kepada Satgas yang telah membantu pembuatan Pos Kamling di kampungnya.

"Ini sangat membantu kami untuk menjaga keamanan dan ketertiban di Kampung Semareh Lawang.Terima kasih atas kepedulian bapak-bapak Satgas, semoga Tuhan membalas perbuatan baik bapak-bapak semua," ucapnya senang. (Ghiat/Padmakusuma-Red)

Share:

Bersama Warga, Anggota Satgas Pamtas RI-MLY Yonif 407/PK Perbaiki Jalan Rusak

 


Padmakusuma.com,- Akibat sering diguyur hujan deras dengan intensitas tinggi, menggerakan Satgas Pamtas RI-Malaysia Yonif 407/Padmakusuma untuk menggelar karya bakti perbaikan jalan yang rusak di Desa Muakan.

Hal tersebut disampaikan Dansatgas Pamtas RI-Malaysia Yonif 407/PK Letkol Inf Catur Irawan dalam keterangan tertulisnya di Pos Kotis Nanga Badau, Kalimantan Barat, Selasa (19/01/2021).

Dikatakan Dansatgas, tingginya curah hujan yang cukup tinggi di wilayah Kabupaten Sintang membuat beberapa jalan rusak dan licin. Seperti di Dusun Muakan Hilir, Desa Muakan Petinggi, Kecamatan Ketungau Hulu, Kabupaten Sintang, adanya genangan air pasca turun hujan mengakibatkan jalan yang belum diperkeras di desa tersebut rusak dan sulit dilalui kendaraan.

“Kondisi jalan yang rusak dan licin tersebut tentunya menyulitkan aktivitas warga dan berpotensi terjadinya kecelakaan bagi pengguna kendaraan maupun warga yang melintasi jalan tersebut. Kerja bakti ini juga melibatkan warga setempat untuk bergotong royong, “ ujarnya.

Lebih lanjut dijelaskan, jalan yang rusak parah dan berlumpur, ditutup dengan kayu agar jalan tidak licin dan bisa dilewati kendaraan.

“Inilah bentuk kepedulian kami terhadap kondisi lingkungan warga yang harus menjadi perhatian kita bersama untuk memberikan solusi permasalahan yang dihadapi masyarakat, karena jalan merupakan urat nadi perekokomian masyarakat “ imbuhnya.

Sementara itu, Danpos Muakan Satgas Pamtas RI-MLY Yonif 407/PK, Serka Hidayah Purwo, mengatakan bahwa jalan di Desa Muakan ini merupakan akses satu-satunya bagi warga setempat yang menghubungkan ke desa-desa lainnya.

“Jalan di desa ini merupakan akses utama warga menuju ke desa lainnya dan untuk aktivitas ekonomi warga. Mungkin hasilnya belum maksimal, tapi kebersamaan dan gotong rotong warga ini yang mahal nilainya,” pungkas Purwo.

Yulius (39) selaku Kepala Dusun Muakan Hilir, Desa Muakan Petinggi, mewakili warga mengapresiasi kegiatan yang diprakasai Satgas Yonif 407/PK.

“Kami senang melihat hasil perbaikan jalan hari ini. Setidaknya kita bisa lewat pakai motor atau jalan kaki,” tukasnya. (Ghiat/Padmakusuma-Red)

Share:

Senin, 18 Januari 2021

Warga Jaung Serahkan Senjata Rakitan Kepada Anggota Yonif 407/PK

  


Padmakusuma.com,- Pos Jaung menerima penyerahan senjata api rakitan jenis Lantak secara sukarela dari masyarakat atas nama Lusianus (53). Warga Desa Langau, Kecamatan Puring Kencana, Kabupaten Kapuas Hulu, Kalimantan Barat, ungkap Dansatgas Pamtas RI-MLY Yonif 407/PK, Letkol Inf Catur Irawan, Minggu (17/01/21).

Kronologis penyerahan senjata api rakitan jenis Lantak secara sukarela dari masyarakat ini, bermula dari pelaksanaan karya bhakti pengecetan Gapura Dusun Jaung bersama dengan masyarakat, pada saat melaksanakan istirahat sambil berbincang - bincang dengan masyarakat salah satunya membahas tentang kegiatan Satgas Yonif 407/PK dan sosialisasi tentang larangan kepemilikan senjata sesuai dengan peraturan Kapolri NO. 18 Tahun 2015 dan senjata tersebut bisa membahayakan diri dan keluarga.

Saat kegiatan karya bhakti pengecetan Gapura selesai, Bapak Lusianus Pelima menghampiri dan menyampaikan kepada Wadanpos Jaung, Serka Joko Susilo bahwa beliau mempunyai senjata yang sudah tidak digunakan dan rencananya mau diserahkan kepada Pos Jaung. 

“Ketika kegiatan karya bhakti selesai, ternyata salah satu warga (Lusianus) ingin bertemu dengan Wadanpos Jaung, dan menyampaikan bahwa dirinya mempunyai senjata serta berniat ingin menyerahkan senjata api rakitan miliknya ke Pos Jaung,” ungkap Letkol Inf Catur Irawan. 

Keesokan harinya Sertu Joko Susilo berserta 3 orang anggota anjangsana untuk mendatangi kediaman Bapak Lusianus Pelima, setelah bertemu dirumahnya yang bersangkutan menyerahkan 1 pucuk senjata laras panjang jenis lantak kepada personel Pos Jaung dan beliau merasa lega karena sudah tidak ada senjata di rumahnya dan menjadikan rasa aman tentram dalam keluarga. 

“Saat ini satu pucuk senjata api rakitan jenis Lantak milik Bapak Lusianus diamankan di gudang senjata Pos Jaung, dan akan diserahkan ke Pos Kotis,” tandas Letkol Inf Catur Irawan. 

Menurut Lusianus Pelima, dia menyerahkan senpi rakitan itu secara sukarela kepada Pos Jaung yang telah tulus menjaga serta membantu kesulitan masyarakat di perbatasan. 

"Saya sudah merasa tenang dan nyaman setelah menyerahkan senjata saya kepada Bapak TNI Pos Jaung, saya percaya bahwa kondisi perbatasan sekarang sudah aman dengan adanya TNI sehingga tidak perlu lagi menyimpan senjata ini," ujar Lusianus.

Sementara itu, Danpos Jaung, Serma Aziz Siswanto juga menyampaikan rasa terimakasih atas kepercayaan yang diberikan masyarakat khususnya saudara Lusianus yang secara sukarela menyerahkan senjatanya kepada Pos Jaung Satgas Yonif 407/PK. 

"Kami merasa terhormat atas kepercayaan masyarakat kepada Satgas Pamtas RI-MLY Yonif 407/Padmakusuma, semoga hubungan baik ini dapat terjaga dan semakin kuat lagi," ujarnya.

“Pelaksanaan kegiatan ini berlangsung dengan baik dan lancar dengan tetap menjalankan protokol kesehatan, di mana sebelumnya anak-anak mencuci tangan terlebih dahulu dan menjaga jarak,” tandas Susiyanto. 

“Semoga dengan adanya imunasi ulang campak ini dapat meningkatkan kekebalan tubuh anak-anak di Desa Muakan sehingga mereka terhindar dari berbagai penyakit,” tuturnya mengakhiri. (Ghiat/Padmakusuma-Red)

Share:

Tingkatkan Kesehatan Anak Perbatasan, Satgas Pamtas Yonif 407/PK Bersama Bidan Desa Berikan Imunisasi

  


Padmakusuma.com,- Bantu memelihara dan meningkatkan kekebalan tubuh anak perbatasan, Satgas Pamtas RI-MLY Yonif 407/PK bekerja sama dengan Bidan Desa Muakan memberikan imunisasi kepada anak-anak di Desa Muakan Petinggi, Kecamatan Ketungau Hulu, Kabupaten Sintang, Kalimantan Barat, Minggu (17/01/21)

Diungkapkan Dansatgas, pemberian imunisasi dan vaksin kepada anak-anak di Desa tersebut dilaksanakan oleh dua anggota tenaga kesehatan Pos Enteli Satgas Pamtas RI-MLY Yonif 407/PK.

“Selain memberikan imunisasi, personel Satgas bersama bidan Desa juga memberikan penyuluhan tentang menjaga kebersihan diri dan lingkungan agar terhindar dari segala macam penyakit,” ujarnya.

Lebih lanjut dikatakan pula, kegiatan ini dilakukan dengan tujuan untuk memastikan bahwa pelayanan kesehatan di Indonesia sudah sampai ke pelosok negeri dengan harapan generasi penerus bangsa sehat dan cerdas melalui kegiatan pelayanan kesehatan.

“Diharapkan dengan pemberian imunisasi dan vaksin ini, anak-anak yang berada di perbatasan negeri ini pun bisa menikmati kesehatan secara gratis dan merata sama dengan saudara kita yang berada di kota,” jelasnya.

Di tempat terpisah Danpos Enteli Letda Inf Susiyanto, mengatakan bahwa kegiatan ini merupakan imunisasi lanjut pada anak sekolah, sasarannya adalah seluruh anak usia sekolah dasar.

“Imunasi yang diberikan berupa vaksin campak, Difteri Tetanus (DT) dan Tetanus Difteri (TD) yang manfaatnya untuk meningkatkan kekebalan tubuh,” terangnya. (Ghiat/Padmakusuma-Red)

Share:

Tiga Pelintas Batas Non Prosedural Diamankan Anggota Satgas Pamtas Yonif 407/PK

 


Padmakusuma.com,- Satgas Pamtas RI-MLY Yonif 407/Padmakusuma, Pos Mentari amankan tiga orang pekerja migran Indonesia (PMI) non prosedural yang berusaha masuk kembali ke Indonesia dari Malaysia melalui jalur tidak resmi atau jalur non prosedural.

Ketiga PMI Non Prosedural tersebut berhasil diamankan di sektor Pos Mentari Desa Sebindang, Kecamatan Badau, Kabupaten Kapuas Huku, Kalimantan Barat, Selasa (12/01/21).

“Para PMI non prosedural diamankan saat personel Satgas Pamtas RI-Malaysia, Yonif 407/PK Pos Mentari laksanakan patroli di jalur inspeksi patroli perbatasan (JIPP),” kata Dansatgas Pamtas RI-MLY Yonif 407/PK, Letkol Inf Catur Irawan dalam keterangannya, Selasa (12/01/21).

Menurut dia, jalur tikus memang sering dilalui oleh para pelintas batas tanpa melalui prosedur keimigrasian yang benar, sehingga perlu dilakukan pengecekan dan patroli rutin di jalur tersebut guna mencegah segala bentuk kegiatan ilegal.

“Satgas Yonif 407/PK memiliki tugas dan tanggung jawab menjaga dan mengamankan wilayah perbatasan,” tutur Dansatgas.


Untuk itu, kata Dansatgas, "sebagai garda terdepan di sepanjang perbatasan RI-Malaysia disektor timur, kami akan terus mempeketat penjagaan di jalur-jalur tidak resmi".

“Kami laksanakan patroli secara rutin, guna mencegah lalu lintas orang maupun barang secara ilegal,” kata Dansatgas.

Ia menyatakan, setiap PMI dari Malaysia yang masuk ke Indonesia harus melalui serangkaian pemeriksaan, seperti pemeriksaan dokumen dan kesehatan.

“Pemeriksaan kesehatan dilakukan untuk memastikan setiap PMI tidak terpapar virus Covid-19,” terang Catur.

Lanjut Catur, PMI non prosedural kemudian kami serahkan pada pihak Imigrasi Nanga Badau dan Karantina Kesehatan.

“Hal itu untuk ditindaklanjuti pemeriksaan secara lengkap, baik dokumen maupun kesehatannya,” tutupnya. (Ghiat/Padmakusuma-Red)
Share:

Karena Kedekatannya, Anggota Yonif 407/PK Kembali Terima Senjata Rakitan Dari Warga Perbatasan

 


Padmakusuma.com,- Satuan Tugas Pengamanan Perbatasan Indonesia Malaysia (Satgas Pamtas RI-MLY) Yonif 407/PK kembali menerima penyerahan senjata api jenis Bowman secara sukarela dari warga setempat. Kali ini, senjata yang diserahkan adalah milik SE (43), warga Dusun Sungai Enteli, Desa Muakan Petinggi, Kecamatan Ketungau Hulu, Kabupaten Sintang, Kalimantan Barat, Rabu (13/01/21).

Dansatgas Pamtas RI-MLY Yonif 407/PK, Letkol Inf Catur Irawan menuturkan, semakin banyaknya warga yang menyerahkan senjatanya kepada personel yang berjaga dikarenakan berkat usaha pendekatan persuasif. Menurutnya, personel Satgas khususnya, Pos Enteli hari demi hari semakin dekat dengan masyarakat.

"Dengan menyatu dan berbaur bersama masyarakat serta memberikan pemahaman tentang hukum kepemilikan senjata api secara ilegal, dapat memberikan pemahaman masyarakat dan menyadari bahaya menyimpan senpi tanpa izin,” ujar Dansatgas dalam keterangannya.


“Ditandai dengan adanya penyerahan senjata ini, masyarakat perbatasan mulai percaya kehadiran Satgas, kehadiran kami untuk mengayomi dan menjaga keamanan wilayah perbatasan. Merangkul mereka agar ke depannya hubungan masyarakat dengan anggota Satgas dapat lebih baik lagi,” imbuhnya.

Letda Inf Susiyanto selaku Danpos Enteli, di kesempatan yang sama menyampaikan, penyerahan senjata tersebut dilakukan warga secara sukarela. Senjata diserahkan oleh SE dengan mendatangi langsung ke Pos Enteli.

“Senjata api jenis Bowmen tersebut disimpan sejak lama di rumah Bapak SE, dirinya percaya dan yakin bahwa kehadiran Satgas telah banyak membantu warga terlebih dalam pelayanan kesehatan masyarakat. Hal inilah yang mendorongnya untuk menyerahkan senjata api yang disimpannya," tuturnya.

Susiyanto menuturkan, hasil penyerahan senjata api segera dilaporkan ke komando atas. Saat ini senjata telah berada di Pos Kotis untuk diamankan. (Ghiat/Padmakusuma-Red)
Share:

Peduli Dengan Lingkungan, Prajurit Padmakusuma Bantu Perbaikan Rumah Warga

 

Padmakusuma.com,- Sebagai bentuk pengabdian, kepedulian dan perhatian kepada warga masyarakat di sekitar, anggota Yonif 407/Padmakusuma melaksanakan kegiatan karja bakti perbaikan rumah. Pada kesempatan kali  ini, prajurit Padmakusuma membantu perbaikan rumah Sobirin (53) yang merupakan warga Desa Ujungrusi Kec. Adiwerna Kab. Tegal, Senin (04/01/21).

Hadir dalam kegiatan karya bakti tersebut, anggota Yonif 407/PK, Perangkat Desa Ujungrusi dan segenap warga masyarakat.

Dalam kesempatan tersebut, Kakorum Yonif 407/PK Kapten Inf Luis Timor Riyanto menyampaikan bahwa kegiatan yang dilakukan oleh prajurit ini merupakan salah satu bentuk kepedulian terhadap warga masyarakat daerah binaan Satuan Yonif 407/PK.

“Satuan Yonif 407/PK yang berada di tengah-tengah pemukiman warga masyarakat tergerak untuk ikut membantu pembangunan rumah yang layak untuk dijadikan tempat tinggal. Kami bersama pemerintah desa dan masyarakat sekitar bersama-sama ingin mewujudkan harapan bapak Sobirin dan keluarganya memiliki rumah yang layak huni,” jelasnya.



“Selain melaksanakan tugas pokok sebagai prajurit, kami juga melaksanakan tugas kewilayahan membantu kesulitan warga sekelilingnya sebagai bentuk Kemanunggalan TNI dengan Rakyat. Hal ini diharapkan dapat membantu dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” pungkasnya.

Sementara itu, Sobirin mengungkapkan rasa bangga dan terima kasih kepada anggota Yonif 407/PK atas kepedulian dan bantuan tenaga yang telah disumbangkan dalam perbaikan pembangunan rumahnya.

"Kami sekeluarga merasa sangat terbantu dengan kehadiran bapak-bapak anggota Yonif 407/Padmakusuma, semoga bapak-bapak TNI selalu dalam lindungan Allah SWT serta diberikan kesuksesan dalam setiap pelaksanaan tugas,” begitu ungkapnya.

Selaku Perangkat Desa Ujungrusi, Pendi (33) yang turut hadir dalam kegiatan tersebut menyampaikan ucapan terima kasih yang mendalam kepada pihak Yonif 407/PK atas bantuan tenaga dan pikiran yang telah disumbangkan.

"Kegiatan karya bakti anggota Yonif 407/Padmakusuma yang diselenggarakan bersama pemerintah Desa dan warga masyarakat Ujungrusi ini adalah kegiatan yang positif sekali. Hal ini juga merupakan bentuk sinergi dengan Pemerintah Desa Ujungrusi,” ungkap Pendi.

Ia berharap, semoga dengan kegiatan karya bakti gotong-royong seperti ini dapat meningkatkan kesadaran warga masyarakat tentang pentingnya dalam menjaga kebersamaan dalam lingkungan RT/RW. Selain itu juga memberikan edukasi saling membantu dan meningkatkan kebersamaan antar warga dan khususnya antara warga daerah binaan dengan Prajurit Yonif 407/PK.

Share:

Satgas Pamtas Yonif 407/PK Gelar Sunatan Gratis Untuk Warga Perbatasan

 


Padmakusuma.com,- Pos Tanjung Lesung Satgas Pamtas RI-MLY Yonif 407/PK menggelar kegiatan Khitanan gratis. Kegiatan tersebut dilaksanakan secara door to door dengan mendatangi warga yang tidak mampu di Dusun Lubuk Kedang, Desa Nanga Kelapan, Kecamatan Ketunggau Tengah, Kabupaten Sintang, Kalbar, Rabu (06/01/21).

Kegiatan sunatan door to door yang dipimpin Serka Agus Armansyah beserta dua orang anggota Tenaga Kesehatan Pos Tanjung Lesung mendapat apresiasi baik dari masyarakat, sebab saat ini sunat memerlukan dana yang cukup besar sehingga terkadang bagi orang yang tidak mampu akan mengalami kesulitan untuk melaksanakannya, Apalagi ditengah wabah pandemi Covid-19 ini, untuk itulah Satgas Pamtas RI-MLY Yonif 407/PK berinisiatif menggelar sunatan massal door to door dengan mendatangi langsung rumah warga yang membutuhkan.

Melalui kegiatan tersebut, Satgas Pamtas Yonif 407/PK berharap dapat memberikan manfaat sebesar-besarnya kepada seluruh masyarakat, terutama di bidang kesehatan untuk masyarakat yang ada di tapal batas.


Dijelaskannya, bahwa sunat bukan hanya berkaitan dengan agama dengan melakukan khitan atau sunat, laki-laki akan tercegah dari berbagai penyakit yang berkaitan dengan reproduksi. Penyakit menular seksual ada kaitannya laki-laki tersebut pernah disunat atau tidak. 

Sementara itu Muwan (36), yang merupakan warga masyarakat Dusun Lubuk Kendang yang anaknya mendapatkan pelayanan khitan gratis mengucapkan terima kasih atas partisipasi TNI yang sudah memberikan pelayanan khitan gratis. "Terimakasih Bapak TNI dari Pos Tanjung Lesung sudah jauh-jauh kerumah kami untuk memberikan khitanan gratis." (Ghiat/Padmakusuma-Red)

Share:

Anggota Satgas Pamtas Yonif 407/PK Menerima Senjata Rakitan Dari Warga Perbatasan

 


Padmakusuma.com,- Pos Kantuk Asam Satgas Pamtas RI – MLY Yonif 407/Padmakusuma menerima penyerahan satu pucuk senjata jenis Lantak dari warga Desa Kantuk Asam Kecamatan Puring Kencana, Kabupaten Kapuas Hulu, Kalbar.

Hal tersebut disampaikan Dansatgas Pamtas RI-MLY Yonif 407/PK Letkol Inf Catur Irawan, dalam rilis tertulisnya di Kabupaten Kapuas Hulu, Kalimantan Barat, Rabu (06/01/21).

Dikatakannya, berawal saat anggota pos Kantuk Asam melaksanakan anjangsana ke rumah-rumah warga yang dipimpin oleh Danpos Kantuk Asam Serka Deiky Kurniawan beserta 3 orang anggota, kemudian penyerahan senjata jenis lantak ini dilakukan salah satu seorang warga berinisial AG (29) kepada personel Pos Kantuk Asam Satgas Yonif 407/PK sebagai bentuk kepercayaan kepada Satgas TNI.

“Dari pengakuan yang bersangkutan, senjata tersebut biasanya digunakan untuk berburu, Kemudian Danpos Kantuk Asam memberikan pemahaman kepada Sdr AG tentang penggunaan senjata karena bisa membahayakan diri sendiri dan keluarganya," jelasnya.


"Dengan adanya pembinaan teritorial yang baik dengan berinteraksi sosial dengan masyarakat, sehingga Sdr AG sadar tentang bahaya penggunaan senjata rakitan dan menyerahkan satu pucuk senjata laras panjang jenis Lantak tersebut kepada Pos Kantuk Asam atas dasar kemauan sendiri dan tanpa paksaan," tambahnya.

Sementara itu, menurut Danpos Kantuk Asam Serka Deiky Kurniawan menyebutkan bahwa penyerahan senjata api yang dilakukan oleh seorang warga tersebut didasari atas pendekatan anggota Pos Kantuk Asam terhadap warga desa dengan berbaur serta memberikan bantuan-bantuan kepada warga daerah binaannya tersebut disertai himbauan kepada warga bahwa senjata api merupakan barang yang tidak bisa dimiliki oleh sembarang orang dan juga harus disimpan di tempat yang aman karena dikhawatirkan dapat disalahgunakan.

"Kami menghimbau tentang bahaya menyimpan senjata api, alhasil dengan sendirinya masyarakat menerima dan menyerahkan senjata api yang disimpannya secara sukarela."  (Ghiat/Padmakusuma-Red)

Share:

Senin, 04 Januari 2021

Tingkatkan Gemar Olahraga Warga Perbatasan, Satgas Yonif 407/PK Bersama Warga Rehab Lapangan Voli

  

Padmakusuma.com,- Personel Pos Langau I Satgas Pamtas RI-MLY Sektor Timur Kalimantan Barat Yonif 407/PK bergotong-royong bersama masyarakat dalam merehab sarana fasilitas olahraga lapangan bola voli di Desa Langau, Kecamatan Puring Kencana, Kabupaten Kapuas Hulu, Kalbar, Senin (04/01/21)

Dansatgas Pamtas RI-MLY Yonif 407/PK Letkol Inf Catur Irawan mengungkapkan bahwa tujuan dari perbaikan sarana lapangan bola voli tersebut adalah untuk meningkatkan minat warga masyarakat yang berada di perbatasan khususnya Desa Langau agar lebih gemar untuk berolahraga.

"Pembenahan sarana lapangan bola voli itu sendiri bermula dari keprihatinan Danpos Langau I Letda Inf Ali Mustofa yang melihat kondisi lapangan bola voli yang sudah mulai rusak sehingga Danpos Langau I berinisiatif untuk memperbaiki Lapangan Bola Voli tersebut," tuturnya. 

Lebih lanjut dijelaskan Dansatgas, selain melaksanakan perehaban, dan pengecetan lapangan bola voli, Personil Pos Langau I Satgas Pamtas Yonif 407/PK juga memberikan bantuan alat olahraga berupa bola voli dan net baru. 

“Sekarang dengan adanya lapangan voli yang sudah diperbaiki oleh Pos Langau I bersama dengan warga, maka warga Desa Langau dapat lebih semangat dan lebih gemar lagi dalam berolahraga," terang Catur. 

Selain itu, tambah Dansatgas, dengan gotong royong bersama yang dilakukan oleh personel Satgas dan masyarakat Desa binaannya. Dapat menciptakan suasana kekeluargaan, saling berinteraksi sehingga masyarakat akan terus merasa aman.

Tokoh masyarakat Dusun Langau, Stevanus (30) mengucapkan terima kasih banyak karena anggota pos telah membantu memperbaiki sarana olahraga berupa lapangan voli, sehingga masyarakat lebih bersemangat lagi dalam berolahraga. (Ghiat/Padmakusuma-Red)

Share:

BERITA

Diberdayakan oleh Blogger.

Total Tayangan Halaman

Cari Blog Ini

KEGIATAN BULANAN

About

Pages - Menu

Blog Archive