LIR PANDAWA MADHANGI BAWANA

Rabu, 08 Mei 2019

Tradisi Sangkur Pora Warnai Resepsi Pernikahan Prajurit Petarung Padmakusuma Yonif 407/PK


Tegal,- Melepas masa lajang merupakan suatu kebahagiaan bagi setiap insan, namun lebih bahagia lagi jika sang mempelai laki-laki merupakan prajurit TNI, pasalnya prosesi pernikahan prajurit akan diwarnai dengan upacara Sangkur Pora. Seperti pada prosesi pernikahan Prajurit Petarung Padmakusuma Yonif 407/PK Serka Kopit Baihagi dengan drg. Nurul Aminah. Usai melakukan ijab kabul, acara dilanjutkan dengan upacara militer Sangkur Pora, Rabu (01/05/2019).

Acara tradisi Sangkur Pora yang diselenggarakan di Java Village Sleman, Kab. Sleman Daerah Istimewa Yogyakarka tersebut dihadiri oleh Komandan Yonif 407/PK beserta segenap keluarga besar Yonif 407/PK, keluarga besar dari kedua mempelai dan tamu undangan. 


Prosesi tradisi upacara Sangkur Pora diawali dengan kedatangan kedua mempelai bersama rombongan menuju tempat resepsi. Sesampai di tempat resepsi kedua mempelai turun dan didampingi menuju laporan Komandan Tim Sangkur Pora. 

Posisi Sangkur Terhunus melambangkan bahwa dengan sikap dan jiwa kesatria, kedua mempelai akan selalu siap untuk mengatasi segala rintangan hidup yang akan menghalangi dan menghambat perjalanan bahtera kehidupan dalam pernikahan mereka.


Kemudian kedua mempelai harus melalui gerbang dengan formasi berbanjar sebagai gambaran yang mengandung arti bahwa pintu gerbang yang baru dilalui merupakan awal dari suka dan duka dalam menempuh kehidupan yang baru menuju keluarga bahagia.

Kedua mempelai berjalan diiringi Tim Sangkur Pora dengan formasi melingkar, melambangkan bahwa anggota Yonif 407/PK masih terjalin hubungan ikatan bathin yang kuat sebagai kakak, rekan dan adik dengan hati yang rela melepaskan kedua mempelai untuk berjuang menempuh bahtera kehidupan yang baru.

Prosesi selanjutnya adalah penyematan cincin pernikahan oleh Komandan Yonif 407/PK Letkol Inf Enrico Setiyo Nugroho, S.Sos., M.Tr (Han) kepada prajuritnya (Serka Kopit Baihagi) sebagai mempelai laki-laki. Pemasangan cincin tersebut mengandung arti ikatan bathin yang kokoh bahwa kedua mempelai akan selalu bersama-sama mengarungi bahtera kehidupan baru.


Usai prosesi penyematan cincin pernikahan untuk mempelai laki-laki, acara dilanjutkan dengan penyerahan seperangkat pakaian Persit oleh Ketua Persit Kartika Candra Kirana Ranting 4 Yonif 407 Ny. dewi Enrico kepada mempelai wanita (Drg. Nurul Aminah). Hal ini menandakan telah sahnya sebagai istri prajurit sejati.

Tradisi Sangkur Pora yang sudah menjadi tradisi di Satuan Yonif 407/PK ini merupakan hal yang dapat dibanggakan. Kegiatan ini adalah suatu bentuk perhatian dan wujud kepedulian sekaligus rasa hormat dari Pimpinan/Atasan, dalam hal ini adalah Komandan Satuan Yonif 407/PK. (GB/Padmakusuma-Red)
Share:

0 komentar:

Posting Komentar

BERITA

Diberdayakan oleh Blogger.

Total Tayangan Halaman

Cari Blog Ini

KEGIATAN BULANAN

About

Pages - Menu

Blog Archive